Bukan 15 Desember, Ini Sejarah Peringatan Hari Teh Internasional

时尚 2025-06-09 04:30:36 62
Jakarta,quickq官方下载app CNN Indonesia--

Hari ini, Rabu (21/5), dunia merayakan Hari TehInternasional (International Tea Day). Lho, bukankah perayaannya setiap 15 Desember? Simak sejarah Hari Teh Internasional.

Bukan 15 Desember, Ini Sejarah Peringatan Hari Teh Internasional

Teh sudah menjadi bagian dari keseharian sebagian besar masyarakat dunia. Bahkan sebanyak 250 ribu cangkir teh diminum tiap detik.

Minuman satu ini termasuk minuman berusia ribuan tahun. Tak hanya sekadar minuman, beberapa budaya memasukkannya sebagai bagian dari metode pengobatan mereka.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi
  • Ini 4 Jenis Teh Terbaik untuk Kesehatan Ginjal, Sudah Coba?
  • Si Hijau yang Pahit, Apa Manfaat Minum Matcha Setiap Hari?
  • 7 Rebusan untuk Insomnia, Cara Alami agar Tidur Nyenyak Berkualitas

Baru 10 tahun kemudian, India berinisiatif mengusulkan untuk memperluas peringatan Hari Teh Internasional lewat FAO Intergovernmental Group on Tea (FAO IGG on Tea). Menurut mereka teh perlu dirayakan secara global dan diubah ke 21 Mei.

Usulan ini pun menjelma menjadi proposal yang kemudian disahkan FAO Committee on Commodity Problems (CCP). Dokumen lalu diadopsi Majelis Umum PBB pada Desember 2019.

Peringatan Hari Teh Internasional pun dirayakan setiap 21 Mei sejak 2020.

Bermula dari Tiongkok

Ingat teh, tentu Anda ingat China. Negeri Tirai Bambu memang salah satu negara penghasil teh terbesar di dunia. Pun menurut catatan sejarah, minuman teh kali pertama ditemukan kaisar Shen Nong pada 2373 SM.

Dikisahkan Shen Nong sedang mencari tumbuhan yang bisa dijadikan bahan ramuan obat. Merasa lelah, ia memutuskan untuk rehat di bawah pohon besar.

Sembari rehat, ia merebus air untuk diminum. Kemudian beberapa helai daun dari pohon tidak sengaja masuk ke dalam minumannya. Shen Nong membiarkan daun itu dan tetap minum.

Ajaibnya, seketika Shen Nong merasa tubuhnya lebih baik.

Lihat Juga :
Minum 7 Jenis Teh Ini Saat Terkena Demam dan Batuk

Sejak saat itu, Shen Nong memperkenalkan minuman hasil rendaman daun jadi minuman khusus untuk Istana Kekaisaran.

Minuman temuan Shen Nong inilah yang kemudian disebut teh di masa kini. Tak hanya di lingkungan istana, teh semakin populer di kalangan masyarakat.

(els/els)
本文地址:http://www.ss-quickq.com/html/26a899158.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

Heboh Korban Judi Online Dapat Bansos, Begini Klarifikasi Muhadjir

Mas Dhito Usung Konsep Tradisional, Modern dan Berbudaya untuk Pembangunan Pasar Ngadiluwih

FOTO: Boneka Raksasa Kaws Mejeng di Bangkok Thailand Jadi Magnet Turis

Harga Tiket Pesawat ke Malaysia buat Nonton MU Vs ASEAN All

Konsep Pembelajaran Mandiri di Al Hikmah Boarding School Batu

Tak Sepakat, Prancis dan China Gagal Selesaikan Negosiasi Tarif Cognac

Platform Bursa Kripto BROGX Bangun Keamanan dengan Sistem Berlapis, Mulai dari Cold Wallet hingga AI

UMKM Dibayangi Efek Tarif Trump, Korea Selatan Siapkan Dana Bantuan ₩4,6 Triliun

友情链接