NUSA DUA,quickq官方网站地址 DISWAY.ID -Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyebut pendukung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bukan hanya dari Nahdlatul Ulama (NU) tapi seluruh kelompok, sehingga perolehan suara saat pemilihan umum (pemilu) 2024 menghasilkan suara 10 persen. 

"Islahiyah yang dilakukan PKB, bukan semata-mata untuk warga PKB. Tapi islahiyah yang dilakukan oleh PKB harus untuk seluruh rakyat Indonesia," kata Ma'ruf Amin di pembukaan Muktamar PKB pada Sabtu, 24 Agustus 2024. 

BACA JUGA:Wapres Ma'ruf Amin: PKB Gerakan Politik Kiai Bukan Kiai Politik

Dalam hal ini, Ma'ruf Amin menjelaskan bahwa sebagai politik rahmatan lil alamin dan sebagai politik gerakan perbaikan yang memang sekarang ini sudah mendapat kepercayaan dari masyarakat. 

"Adapun hasilnya, dalam Pemilu 2024 lalu, PKB mendapat suara 10 persen," tuturnya.

BACA JUGA:Dalam Muktamar PKB akan Dilakukan Pemilihan Ketua Umum dan Ketua Dewan Syuro

Namun, menurutnya angka 10 persen itu belum maksimal. Pasalnya, ketika pemilu pertama pada 1999 PKB mendapat perolehan suara 13 persen. 

"Islahiyah yang dilakukan PKB, bukan semata-mata untuk warga PKB. Tapi islahiyah yang dilakukan oleh PKB harus untuk seluruh rakyat Indonesia. Namanya islahiyah lima selahatil jemima," pungkasnya. 

BACA JUGA:PKB Bakal Tegaskan Posisi Resmi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Lebih lanjut, Ia juga berharap kedepannya PKB bisa mendapatkan perolehan suara rakyat dalam pemilihan berikutnya di angka 13 persen.