您的当前位置:首页 > 综合 > China Ngaku Tetap Labeli 'Mobil Ramah Lingkungan' kepada Truk Pengeruk Batu Bara 正文
时间:2025-06-05 17:33:07 来源:网络整理 编辑:综合
Warta Ekonomi, Jakarta - Sebuah armada yang terdiri dari 100 truk tambang listrik otonomos mulai dio quickq能使用ads吗
Sebuah armada yang terdiri dari 100 truk tambang listrik otonomos mulai dioperasikan di sebuah tambang batu bara di Daerah Otonom Mongolia Dalam, China utara.
Ditenagai oleh jaringan 5G-Advanced (5G-A), armada truk Huaneng Ruichi yang diluncurkan di tambang Yimin ini merupakan langkah terbaru China dalam mengubah penambangan batu bara menjadi industri yang cerdas dan ramah lingkungan.
Disitat dari Xinhua, China Huaneng Group Co., Ltd. (China Huaneng), yang mengoperasikan tambang tersebut, menyatakan bahwa kendaraan ini merupakan yang terdepan di industrinya dengan kecepatan operasional maksimum mencapai 50 kilometer per jam, mampu mengangkut beban 90 ton per truk, serta mampu beroperasi secara terus-menerus dalam suhu ekstrem hingga minus 40 derajat Celsius.
Di tambang batu bara yang terletak di Kota Hulun Buir itu, 100 truk yang dikembangkan bersama oleh China Huaneng, Huawei, Xuzhou Construction Machinery Group Co., Ltd. (XCMG), dan sejumlah institut, beroperasi tanpa henti sepanjang waktu.
Liu Qiang, wakil direktur di kantor konstruksi tambang cerdas di lokasi tersebut, mengatakan bahwa truk-truk tambang yang sepenuhnya menggunakan tenaga listrik ini diharapkan dapat membuat kegiatan penambangan menjadi lebih aman, ramah lingkungan, dan efisien di musim dingin saat suhu setempat bisa turun hingga di bawah minus 40 derajat Celsius.
Dalam kondisi cuaca dingin ekstrem, embun beku pada kaca kabin truk tambang sering menjadi hambatan dalam pengoperasian di musim dingin.
Dengan dukungan teknologi deteksi dan pengukuran cahaya (Light Detection and Ranging/LIDAR), radar gelombang milimeter, kamera, dan algoritma kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), truk-truk tambang otonomos ini dapat secara stabil mengenali lingkungan sekitar meskipun dalam kondisi pencahayaan rendah dan visibilitas terbatas, seperti saat bersalju, badai pasir, maupun di malam hari, ujar Liu.
PKB Mulai Gelar Penjaringan Pilkada Serentak 2024, Cak Imin Sebut Ada Eddy Rahmayadi2025-06-05 17:27
马里兰艺术学院好进吗?2025-06-05 17:09
留学美国的艺术类大学全攻略!2025-06-05 17:00
Waspada, WHO Sebut Penderita Kanker Melonjak 77 Persen pada 20502025-06-05 16:31
Polisi Bantah Ada Baku Tembak dengan Teroris2025-06-05 16:23
英国最好的设计学校大盘点!2025-06-05 16:22
PMI Manufaktur Kembali Kontraksi, Kemenperin Singgung Permendag No 8 Tahun 20242025-06-05 15:31
Angka Kematian Ibu Masih Tinggi, Apa Saja Sebabnya?2025-06-05 15:12
KPK Temukan Dugaan Praktik Suap di Kota Sorong, Nilainya Mencapai Rp130 Juta Tiap Bulan2025-06-05 15:03
Herwyn Tekankan Pentingnya Penulisan Berita Pengawasan untuk Tangkal Hoaks di Pemilihan 20242025-06-05 15:00
Paspor Negara Ini Punya Hiburan, Halamannya Tampilkan Animasi Bergerak2025-06-05 17:27
5 Destinasi di Indonesia untuk Menikmati Suasana Perayaan Imlek2025-06-05 16:51
Harga Bitcoin Tembus Rekor Baru, Diproyeksi Capai US$120.0002025-06-05 16:36
国外游戏设计专业大学排名2025-06-05 16:30
Wapres Ma’ruf Amin Kunker Ke Papua hingga 7 Juni, Bakal Bertemu Pegiat HAM hingga Tokoh Adat2025-06-05 16:29
Numbers Protocol Hadirkan Solusi Berita Terpercaya untuk Masyarakat2025-06-05 16:23
Waspada, WHO Sebut Penderita Kanker Melonjak 77 Persen pada 20502025-06-05 16:13
Alamak! 7 Mobil Nginap Setahun di Soetta, Tarif Parkirnya Bikin Dompet Meronta2025-06-05 15:32
Ibu Kota Pindah Ke kaltim, Ini Reaksi Gubernur Jakarta2025-06-05 15:31
Harga Emas Berbalik Turun, Tertekan Penguatan Dolar dan Aksi Ambil Untung Investor2025-06-05 15:14