您的当前位置:首页 > 时尚 > 2 Pesawat Nyaris Tabrakan Usai Mendarat dan Lepas Landas di Jalur Sama 正文

2 Pesawat Nyaris Tabrakan Usai Mendarat dan Lepas Landas di Jalur Sama

时间:2025-05-21 20:59:25 来源:网络整理 编辑:时尚

核心提示

Jakarta, CNN Indonesia-- Dua pesawat nyaris bertabrakan di landasan pacu Bandara Mumbai, India. Insi quickq充值不了

Jakarta,quickq充值不了 CNN Indonesia--

Dua pesawat nyaris bertabrakan di landasan pacu Bandara Mumbai, India. Insiden penerbanganini terjadi pada Sabtu (8/6), yang hampir saja membuat ratusan orang dalam bahaya.

Kedua pesawat tersebut dilaporkan adalah jenis A320Neo, satu dioperasikan oleh Air India sebagai AI-657 dari Mumbai ke Thiruvananthapuram dan yang lainnya sebuah penerbangan IndiGo 6E5053 dari Indore ke Mumbai.

2 Pesawat Nyaris Tabrakan Usai Mendarat dan Lepas Landas di Jalur Sama

2 Pesawat Nyaris Tabrakan Usai Mendarat dan Lepas Landas di Jalur Sama

Pertemuan kedua pesawat yang mendarat dan lepas landas itu terjadi sekitar pukul 06.20 waktu setempat. Pihak-pihak terkait saat ini masih melakukan penyelidikan mengenai insiden ini.

2 Pesawat Nyaris Tabrakan Usai Mendarat dan Lepas Landas di Jalur Sama

ADVERTISEMENT

2 Pesawat Nyaris Tabrakan Usai Mendarat dan Lepas Landas di Jalur Sama

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baik IndiGo maupun Air India telah mengeluarkan pernyataan yang menegaskan bahwa mereka telah mengikuti instruksi dari Air Traffic Control (ATC).

"Pada tanggal 8 Juni 2024 IndiGo penerbangan 6E 6053 dari Indore diberikan izin pendaratan oleh ATC di Bandara Mumbai. Pilot in Command melanjutkan pendekatan dan pendaratan serta mengikuti instruksi ATC. Di IndiGo, keselamatan penumpang adalah yang terpenting bagi kami, dan kami telah melaporkan kejadian itu sesuai prosedur," kata laporan IndiGo seperti yang dikutip NDTV

Hal yang sama juga disampaikan oleh pihak Air India, bahwa ATC mengizinkan pesawatnya untuk lepas landas. Pesawat Air India kemudian melanjutkan gerakan lepas landas sesuai dengan prosedur yang ditetapkan.

"Investigasi telah dimulai oleh pihak berwenang untuk mengetahui lebih lanjut tentang izin yang diberikan kepada maskapai penerbangan,'' katanya dalam sebuah pernyataan.

(anm/wiw)