时间:2025-06-06 18:57:19 来源:网络整理 编辑:综合
Jakarta, CNN Indonesia-- Seorang pria asal Indiadilaporkan melakukan masturbasisetelah melecehkan sa quickq 快客
Seorang pria asal Indiadilaporkan melakukan masturbasisetelah melecehkan salah satu penumpang wanita dalam penerbangan Etihad Airlines dari Abu Dhabi, Uni Emirat Arab menuju Boston, Amerika Serikat.
Berdasarkan laporan pengadilan federal Massachusetts, AS, Krishna Kunapuli (29) terlihat 'sedang masturbasi' setelah seorang penumpang wanita di dekatnya menolak rayuannya yang kasar.
Melansir The Independent, penerbangan bernomor EY7 itu telah menempuh perjalanan selama 4 jam pada Senin (21/10) ketika Kunapuli di kursi 38A mulai melecehkan penumpang wanita di kursi 44G.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Diduga, Kunapuli kemudian mulai menyentuh rambut wanita tersebut dan menyibakkannya dengan jari-jarinya.
Lalu, penumpang wanita tersebut menggunakan masalah Wi-Fi sebagai alasan untuk memberi tahu pramugari di dapur tentang pelecehan yang dialaminya.
Awak kabin penerbangan Etihad Airways selama 14 jam kemudian memberi tahu penegak hukum tentang perilaku tidak senonoh tersebut.
Menurut pengaduan tersebut, penumpang lain mencurigai Kunapuli melakukan masturbasi di bawah selimut setelah diarahkan kembali ke tempat duduknya oleh kru.
Seorang penumpang mengatakan kepada pihak berwenang bahwa Kunapuli melakukan masturbasi dan mengekspos penisnya selama sekitar 10 menit sebelum ia dikonfrontasi untuk berhenti.
Agen FBI bersama dengan penyidik Kepolisian Negara Bagian Massachusetts mendatangi pesawat tersebut saat mendarat di Bandara Internasional Boston Logan dan mengeluarkan Kunapuli dari pesawat.
![]() |
Saat diinterogasi, Kunapuli mengaku melakukan masturbasi. Kunapuli menghadapi tuduhan tindakan cabul, tidak senonoh, dan aksi pornografi saat berada di yurisdiksi pesawat khusus Amerika Serikat.
Jika terbukti bersalah, ia akan dihukum hingga 90 hari penjara dan denda hingga US$5 ribu.
Warga negara India tersebut belum memiliki pengacara yang tercantum dalam catatan pengadilan dan tidak dapat dihubungi untuk memberi komentar pada Selasa (22/10).
Kejadian serupa pernah terjadi pada tahun 2022. Seorang pria dalam penerbangan Southwest Airlines dari Seattle, Washington, menuju Phoenix, Arizona dikenai tuntutan federal karena melakukan masturbasi sebanyak 4 kali selama 3 jam perjalanan.
(aur/asr)Studi: Duduk Terlalu Lama Tingkatkan Risiko Kematian Dini2025-06-06 18:45
Gibran Uji Coba Makan Siang Gratis di SDN Sentul Bogor, Apa Aja Menunya?2025-06-06 18:28
Polisi akan Panggil Baim Wong Terkait Laporan Palsu KDRT2025-06-06 18:16
Dikira Boneka, Warga Bojonggede Digegerkan Mayat Wanita di Tumpukan Sampah2025-06-06 18:13
Anies Sindir Soal Anggaran Dana 700 Triliun Untuk Beli Alutsista Bekas2025-06-06 17:39
Sebagai Inspektur Upacara, Wali Kota Bengkulu Helmi Hasan Merayakan HUT RI ke2025-06-06 17:35
Dongkrak Perekonomian, BI Diprediksi Akan Pangkas BI Rate 25 Poin Bulan Ini2025-06-06 16:54
Kasus Dugaan Pelecehan di Miss Universe Indonesia 2023, Polisi Periksa 7 Korban2025-06-06 16:39
7 Tanaman Herbal Ini Bisa Bikin Otak Makin 'Encer' dan Cerdas2025-06-06 16:29
Spesifikasi dan Fitur Terbaru Samsung Tab S92025-06-06 16:24
Indonesia dan Prancis Kolaborasi, Majukan Ekonomi Digital dan Perlindungan Anak2025-06-06 18:54
ASN DKI WFH 50 Persen, Kemacetan di Jakarta Turun 4 Persen2025-06-06 18:32
Belum Juga Disidang, Berkas Penyidikan Ferdy Sambo Masih Diteliti Kejaksaan Agung2025-06-06 17:30
Pelaku Wisata Air di Bali Diimbau Waspada Imbas Hujan Berhari2025-06-06 17:30
FOTO: Menengok Pameran Olah Raga Ekstrim Deep & Extreme Indonesia2025-06-06 17:24
Virtual Colonoscopy, Alternatif Cepat dan Nyaman Skrining Kanker Usus2025-06-06 17:14
Permukiman Seberang Kantor Wali Kota Jakpus Kebakaran, Warga Panik Api Membesar2025-06-06 17:03
Pengamat: Solusi Atasi Polusi Udara di Jakarta Konteks Jangka Pendeknya Bukan WFH2025-06-06 16:52
Milenial Pengrajin Bawang Dukung Gibran Jadi Cawapres 20242025-06-06 16:46
Semringah, Korban Trading Bodong Indra Kenz Dapat Harta Sitaan, Mulai dari Ferrari2025-06-06 16:26