时间:2025-06-07 03:55:29 来源:网络整理 编辑:时尚
JAKARTA, DISWAY.ID --PT PLN (Persero) melalui anak usahanya, PT PLN Enjiniring, menjalin kolaborasi quickq要钱吗
JAKARTA,quickq要钱吗 DISWAY.ID --PT PLN (Persero) melalui anak usahanya, PT PLN Enjiniring, menjalin kolaborasi strategis dengan China Electric Power Planning & Engineering Institute Co, Ltd. (EPPEI), institusi enjiniring energi terkemuka asal Tiongkok.
Sinergi lintas negara ini menjadi langkah konkret dalam mendukung agenda transisi energi nasional dan memperkuat kapasitas ketenagalistrikan di Indonesia.
Kolaborasi strategis ini ditandai dengan penandatanganan MoU antara Direktur Utama PLN Enjiniring, Chairani Rachmatullah, dan Deputy Director, International Consulting Institute EPPEI, Wang Shunchao di Jakarta, Jumat (9/5).
BACA JUGA:Sejarawan Khawatir Penulisan Ulang Sejarah Indonesia Jadi Alat Cuci Dosa Rezim
BACA JUGA:Tingkatkan Efisiensi Industri Keramik, Kemenperin Dorong Penerapan Wajib SNI
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menekankan bahwa kolaborasi ini merupakan bagian dari komitmen PLN Group untuk mempercepat pengembangan energi baru terbarukan secara menyeluruh guna mencapai target Net Zero Emissions (NZE) pada 2060 atau lebih cepat.
“Kolaborasi ini menegaskan peran strategis PLN Group sebagai garda depan transformasi energi, khususnya dalam perencanaan sistem kelistrikan, pengembangan pembangkit berbasis EBT, dan penerapan teknologi efisiensi energi,” ujar Darmawan.
Ia menambahkan, Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) terbaru akan memuat porsi besar pembangkit energi terbarukan, sehingga kerja sama dengan mitra global seperti EPPEI menjadi penting untuk memastikan penggunaan teknologi yang modern, efisien, dan berkelanjutan.
Direktur Utama PLN Enjiniring, Chairani Rachmatullah, menjelaskan bahwa kolaborasi ini tidak hanya menyasar penguatan infrastruktur kelistrikan nasional, tetapi juga bertujuan memperkuat kapabilitas teknis PLN Enjiniring sebagai center of excellence di bidang enjiniring ketenagalistrikan.
“Sinergi ini menjadi katalis dalam transfer pengetahuan dan penguatan kapasitas internal, sekaligus membuka ruang lebih luas untuk pertukaran pengalaman teknis dalam menghadapi tantangan transisi energi,” jelas Chairani.
BACA JUGA:Panen Raya, Bapanas Pastikan Stok dan Harga Pangan Stabil hingga Akhir Tahun
BACA JUGA:Rencana Legalisasi Judi Dikritik, Pengamat: Malah Bikin Kecanduan!
Salah satu agenda utama dalam kemitraan ini adalah pelaksanaan capacity building dengan membentuk tim kerja gabungan dari kedua belah pihak.
Tim ini akan menyusun dokumen enjiniring bersama, serta aktif dalam kegiatan knowledge sharing, diskusi teknis, dan benchmarking terhadap praktik terbaik industri ketenagalistrikan global fokus pada strategi flexible generation dan permodelan system planning untuk meningkatkan penetrasi VRE.
Kementan Sukses Tangani Pengendalian Antraks di Gunungkidul2025-06-07 03:52
Tak Gabung Aksi 205, Ojol Serang Bersatu Justru Bagikan Bansos ke Para Driver2025-06-07 03:09
6 Kejutan Seksi yang Bikin Pria Terpesona, Siap Menjajaki Ranjang2025-06-07 02:45
FOTO: Cerita Tenun Setagen di Sukoharjo yang Perlahan Meredup2025-06-07 02:44
5 Rekomendasi Kedai Teh Jakarta2025-06-07 01:45
FOTO: Anjing Terlatih Bantu Penjaga Pantai Spanyol Selamatkan Nyawa2025-06-07 01:44
9 Kota Eropa di Negara Berbeda Kini Terhubung dengan Jalur Kereta Api2025-06-07 01:35
Janji Bakal Tindak Tegas, Wagub DKI: Laporkan Bila Ada Pabrik Cemari Udara2025-06-07 01:29
Ketua MUI Singgung Lengan Baju Ganjar Pranowo Saat di Video Azan: Kenapa Tidak Digulung?2025-06-07 01:17
FOTO: Cerita Tenun Setagen di Sukoharjo yang Perlahan Meredup2025-06-07 01:16
Qatar Airways Perkenalkan Pramugari AI Pertama di Dunia2025-06-07 03:36
Update COVID2025-06-07 03:33
Pemberian Insentif untuk Mobil Listrik Bakal Dihapus?2025-06-07 03:11
Bantah Tolak Laporan ABG Korban Begal di Jagakarsa, Kapolsek: Datang Aja ke Kantor, Biar Jelas2025-06-07 03:01
Dugaan Penipuan Mario Teguh Didalami Kepolisian, Terlapor dan Saksi Segera Dipanggil2025-06-07 02:58
Tips Active Recovery Bagi Runners Siap Hadapi Ajang Maraton Berikutnya2025-06-07 02:40
Istana Buka Suara soal Gibran Dapat Maung dari Prabowo2025-06-07 02:36
Harga Sawit Petani Plasma di Riau Ditetapkan Rp3.387/kg, Swadaya Rp3.328,05/kg2025-06-07 02:31
Hari Pertama Lebaran, 40 Ribu Pengunjung Padati Ancol2025-06-07 02:30
Polda Metro Jaya Bakal Hapus Tilang Manual?2025-06-07 01:52