Polisi Periksa Saksi Ahli Terkait Kasus Panji Gumilang Pekan Depan
JAKARTA,quickqios下载 DISWAY.ID-Bareskrim Polri bakal memeriksa sejumlah saksi terkait kasus penistaan agama yang diduga dilakukan oleh pimpinan Pondok Pesantren Al-Zaytun, Panji Gumilang.
Adapun salah satu saksi ahli yang diperiksa merupakan saksi ahli agama, yang rencananya akan diperiksa minggu depan.
"Kita Minggu depan akan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi ahli untuk mengembangkan atau mendalami," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan, Sabtu, 8 Juli 2023.
BACA JUGA:Bukti Rekaman Ucapan Panji Gumilang yang Diduga Menistakan Agama Dikirim ke Puslabfor
Kendati demikian, Ramadhan tak menjelaskan secara detail mengenai siapa saja saksi yang akan diperiksa begitupun dengan jumlahnya.
Namun, dia menjelaskan ada beberapa saksi ahli yang bakal diperiksa seperti saksi ahli sosiologi, hingga saksi ahli ITE.
BACA JUGA:Soal Panji Gumilang, Publik Ingat Ceramah UAH tentang Dajal Muncul Menipu Agama, UAS Sebut Antek Yahudi
"Ini akan kita panggil saksi-saksi ahli mulai dari saksi ahli agama Islam, ahli sosiologi, ahli bahasa, ahli ITE," jelasnya.
Tak hanya itu, penyidik Bareskrim Polri memberikan sejumlah barang bukti berupa rekaman dan tangkapan layar dugaan Panji melakukan penistaan agama ke Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Bareskrim Polri.
BACA JUGA:Bareskrim Bentuk Tim Usut Transaksi Mencurigakan Panji Gumilang
"Kita telah mendapatkan beberapa barang bukti yang mana barang bukti itu sudah dikirim ke puslabfor Bareskrim Polri," kata Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan kepada wartawan, Sabtu, 8 Juli 2023.
Ramadhan ada sejumlah barang bukti yang akan diuji untuk memastikan perbuatan pidana yang diduga dilakukan oleh Panji Gumilang.
"Jadi yang kita tunggu adalah hasil dari laboratorium forensik Polri terhadap bukti-bukti yang kita amankan yaitu rekaman ada screenshot apakah benar benar ini benar yang dilakukan oleh saudara PG," ucapnya.
(责任编辑:百科)
- ·Cerita Sukses Bebek Kaleyo, dari Gerobak Kaki Lima hingga Jadi Puluhan Cabang Restoran
- ·Anies Sambut Baik Dukungan Sayap Partai Hanura
- ·Porsi EBT Capai 61% di RUPTL, PGE Siap Genjot Kapasitas PLTP hingga 1,7 GW
- ·Pengamat Sebut Wajib Kerja bagi Penerima Beasiswa ITB sebagai Perbudakan Modern
- ·FOTO: 'Little Korea' di Perkampungan Baubau Sulawesi Tenggara
- ·Indopc Hadir sebagai Solusi Teknologi Nasional dengan Produk Bersertifikasi TKDN
- ·Rumah Benny Laos Dipenuhi Papan Bunga Duka Cita, AHY Hingga Rosan Roeslani
- ·Cara Pesan Tiket di IKNOW Sebelum Berkunjung ke IKN
- ·Banyak Wanita Lajang di Singapura Mulai Bekukan Sel Telur
- ·Pengacara Ahok Minta Ibnu Baskoro Dipanggil Paksa Jika Mangkir Lagi
- ·5 Minuman Pembersih Ginjal, Ampuh Membuang Racun
- ·LPS Komentari Temuan Fraud Rp1,2 triliun oleh KPK
- ·NYALANG: Ketika Api Berbicara
- ·Saham Perusahaan Pemasok Apple di China Turun Usai Ancaman Tarif Trump
- ·5 Minuman Pembersih Ginjal, Ampuh Membuang Racun
- ·Istilah 'Fufufu' Ramai di Media Sosial, Apa Artinya?
- ·Jangan Pegang dan Cium Bayi Sembarangan, Ini 5 Bahayanya
- ·Kejagung Sebut Kerugian Negara Korupsi Pertamina Rp50 Miliar
- ·Alasan Asam Lambung Makin Sering Naik saat Kamu Semakin Tua
- ·Berasalan Sakit, KPK Jadwalkan Ulang Direktur PT Ekamaz Putra Persada