Kejadian Langka, Hiu 3 Meter Serang Turis Lansia di Pantai Tobago
Seorang turislansia asal Inggris mengalami luka serius setelah diserang oleh hiu di Pantai Tobago, Trininad & Tobago. Korban, Peter Smith (64), selamat dari serangan tersebut, tapi harus menjalani perawatan intensif.
Peter berasal dari Berkhamsted, Hertfordshire dan setelah serangan hiu itu, dia dirawat di Rumah Sakit Umum Scarborough di Pulau Karibia. Peristiwa hiu menyerang manusia sendiri terbilang kejadian langka.
Mengutip dari Stuff, Peter Smith dilaporkan berada sekitar 30 kaki (9,1 meter) dari pantai di Turtle Beach, sebuah lokasi populer dekat resor Starfish di ujung barat daya pulau, ketika hiu tersebut menyerang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejumlah orang mencoba mengusir hiu selama serangan dan berhasil menarik Peter kembali ke pantai. Luka-lukanya segera diobati oleh pejalan kaki sebelum ambulans datang.
Peter Smith saat ini diyakini dalam kondisi stabil namun mengalami luka serius di lengan kiri, kaki kiri, dan perutnya. Dokter berhasil menyambung kembali beberapa jarinya.
Pemimpin pemerintahan Tobago,Farley Augustine,menyatakan bahwa Joana (62), istrinya Smith, dan teman-teman mereka seharusnya terbang pulang pada hari serangan terjadi. Pemerintah setempat bekerja sama dengan Komisi Tinggi Inggris untuk mendukung keluarga ini selama masa sulit ini.
Hiu banteng ini dikenal sering mengunjungi perairan dangkal dan kadang-kadang air tawar di muara sungai. Salah satu dari tiga spesies hiu yang paling sering terlibat dalam serangan terhadap manusia, bersama dengan hiu macan dan hiu putih besar.
Namun, serangan hiu di Tobago sebenarnya sangat jarang terjadi. Catatan menunjukkan bahwa hanya ada dua insiden serangan hiu lainnya dalam 20 tahun terakhir.
Setelah insiden tersebut, pejabat setempat menutup pantai-pantai di pesisir barat Tobago dan memberlakukan larangan sementara terhadap wisata terumbu karang dan menyelam scuba. Drone juga digunakan untuk memantau perairan.
Sebuah hadiah sebesar US$10 ribu (sekitar Rp162juta) sempat ditawarkan kepada nelayan yang dapat menangkap hiu tersebut, tapi tawaran tersebut ditarik untuk mencegah orang-orang memasuki perairan.
(anm/wiw)(责任编辑:探索)
- ·Mahasiswa PPDS Unpad Lecehkan Pasien RSHS Bandung, Kemendiktisaintek: Penyimpangan yang Parah
- ·留学室内设计发展前景如何?
- ·Emiten Agribisnis (CPIN) Siap Guyur Dividen Tunai Rp1,77 Triliun, Intip Jadwal Lengkapnya!
- ·PHK Sepihak Tenaga Pendamping Profesional Desa, Wamendes: Seharusnya Tak Boleh Berpartai
- ·10 Kota Paling Banyak Dikunjungi di Dunia 2023, Ada Mekkah
- ·艺术专业申请条件及留学费用介绍
- ·Kapolri dan Panglima TNI Sepakat Investigasi Kasus Penembakan Anggota Polres Way Kanan
- ·Nasib Sritex di Ujung Tanduk, BEI Intensif Koordinasi dengan OJK
- ·7 Cara Menghilangkan Biduran dengan Cepat, Pakai Baju Longgar
- ·Tak Sengaja Makan Daging Babi, Bagaimana Hukumnya dalam Islam?
- ·Emiten Rokok Sampoerna (HMSP) Guyur Dividen Tunai Rp6,53 Triliun, Cair Tanggal Segini
- ·Tok! Emiten Konstruksi PTDU Resmi Bebas dari Jeratan PKPU
- ·Gila!! Jakarta Masuk Peta Hitam Covid, Ini Kata BIN...
- ·FOTO: Tradisi Bubur untuk Menu Berbuka Puasa Ramadhan
- ·UNUSIA Bahas Penegakan Disiplin Kedokteran di Indonesia, Proses Hukumnya Agar Transparan
- ·申请服装设计留学条件有哪些?
- ·Wamen Pertanian Sudaryono: Presiden Prabowo Geram atas Kasus MinyaKita!
- ·Bantah Ada Api dan Suara Ledakan, Presdir BYD Yakinkan itu Hanya Asap
- ·伯克利音乐学院的录取分数线是多少?
- ·日本留学艺术专业申请攻略!