您的当前位置:首页 > 综合 > Bahlil Ungkap GAG Dulu Dikuasai Asing, Kini Dikelola Antam 正文
时间:2025-06-06 11:20:01 来源:网络整理 编辑:综合
Warta Ekonomi, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, mengungkap quickq是什么
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, mengungkapkan bahwa PT GAG Nikel merupakan anak usaha dari PT Aneka Tambang Tbk (Antam), yang tergabung dalam Holding Industri Pertambangan Indonesia (MIND ID).
"PT Gag Nikel ini yang punya adalah ANTAM, BUMN," kata Bahlil saat memberikan keterangan pers di Kementerian ESDM, Jakarta, Kamis (5/6/2025).
Lebih lanjut Ia menuturkan bila PT GAG Nikel memegang izin usaha produksi (IUP) yang diterbitkan pada 2017 dan telah beroperasi secara komersial sejak 2018. Perusahaan ini menjadi satu-satunya pemegang Kontrak Karya (KK) yang aktif melakukan kegiatan produksi di wilayah Raja Ampat.
Baca Juga: Tagar #SaveRajaAmpat Viral Karena Ancaman Tambang, Bahlil: Kami Akan Panggil Pemilik Usaha
Bahlil menyebut bahwa GAG Nikel dulunya merupakan bagian dari kontrak karya era 1997–1998 yang sempat dikuasai oleh pihak asing, sebelum akhirnya diambil alih oleh negara dan dikelola oleh Antam.
”Agar tidak terjadi kesimpangsiuran, maka kami sudah memutuskan lewat Dirjen Minerba untuk status daripada KK PT GAG yang sekarang lagi mengelola, itu kan cuma satu ya, itu kami untuk sementara kita hentikan operasinya sampai dengan verifikasi lapangan,” tutur Bahlil.
Ia menegaskan bahwa aktivitas produksi GAG Nikel di Pulau Gag, Kabupaten Raja Ampat, dilakukan dalam skala kecil dan tidak berdampak signifikan terhadap kinerja ekspor nikel nasional.
“Satu tahun itu RKAB-nya 3 juta, 3 juta ton. Tidak sampai 0,0 sekian dari total produksi RKAB nikel kita,” ujar Bahlil.
Baca Juga: Longsor Tewaskan 19 Orang, Bahlil Ancam Tarik Kewenangan Tambang ke Pusat
Ia menegaskan bahwa penghentian sementara ini bertujuan untuk memastikan seluruh kegiatan pertambangan tetap sesuai dengan kaidah lingkungan dan peraturan yang berlaku, mengingat Raja Ampat merupakan kawasan dengan nilai konservasi dan potensi pariwisata yang tinggi.
Bahlil juga berencana mengunjungi Pulau Gag secara langsung dalam kunjungannya ke wilayah Kepala Burung, termasuk Sorong, Fakfak, dan Bintuni, untuk mengecek kegiatan sumur minyak dan gas bumi di Papua Barat.
Simak Baik2025-06-06 11:18
Istana Pertanyakan Sumber Informasi Kabar Hadi Poernomo Jadi Penasihat Prabowo2025-06-06 11:17
Alasan Polda Metro Belum Cekal Firli Bahuri di Kasus Dugaan Pemerasan Pimpinan KPK Terhadap SYL2025-06-06 10:53
FOTO: Kala Para Vitiligan Rayakan Keberagaman2025-06-06 10:42
Sepanjang 2023 Densus 88 Tangkap 142 Tersangka Teroris Dari Sejumlah Jaringan2025-06-06 10:18
Polisi Kantongi Identitas Bandit Begal Motor Modus Tuduh Korban Pelaku Kekerasan di Jagakarsa Jaksel2025-06-06 10:05
Emiten Perdagangan Konsumsi MICE Mau Tambah Lini Usaha, Telisik Detailnya2025-06-06 09:50
Tantangan Dito Mahendra Dijawab Bareskrim: Ingin Buka2025-06-06 09:28
Transportasi Udara Jadi Senjata Baru Indonesia Lawan Ilegal Fishing2025-06-06 09:20
Riski Apes, Main ke Kos Sepupu Pulangnya Dibacok Pria Misterius, Muka Sobek Nyaris Kena Mata2025-06-06 08:59
Firli Bahuri Kembali Mangkir Pemeriksaan Kasus Pemerasan Syahrul Yasin Limpo di PMJ2025-06-06 10:50
Rabu Wekasan, Apakah Terjadi pada Setiap Bulan?2025-06-06 10:49
KPK Bantah Adu Cepat dengan Polda Metro Jaya Usut Kasus Syahrul Yasin Limpo2025-06-06 10:29
Oknum Polisi Cirebon Cabuli Anak Tiri, Kapolda Jabar Temui Hotman Paris dan Minta Maaf ke Ibu Korban2025-06-06 10:27
Seminggu Dipasang, Penghalang Spot Foto Gunung Fuji Dirusak Turis2025-06-06 10:18
WNA Rusia Ditemukan Tewas di Museum Pendet Ubud, Begini Kronologinya2025-06-06 09:37
Emiten Perdagangan Konsumsi MICE Mau Tambah Lini Usaha, Telisik Detailnya2025-06-06 09:34
Apa Saja Pantangan di Hari Rabu Wekasan?2025-06-06 09:14
9 Kota Hantu Paling Misterius di Dunia, Ada Bekas Tambang Berlian2025-06-06 09:05
Jika UMKM Langgar Aturan, Menteri Maman Minta Pendekatan Hukum Harus Dibedakan dengan Usaha Besar2025-06-06 08:59